Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Usia Manusia Bumi Hanya 0,15 Detik

Benarkah usia rata-rata manusia di bumi hanya 0,15 detik saja?

Mari kita cari tahu jawabannya bersama-sama.
Usia Manusia Bumi Hanya 0,15 Detik
https://www.tehiis.com
Berdasarkan perhitungan para ahli fisikawan dan astronom dari NASA, perhitungan tersebut diperoleh dengan pendekatan waktu kosmik.

Waktu kosmik atau waktu jagad raya (alam semesta/the universe).

                       2.  [ "Kicauan" Jagad Raya, Bukti Kebenaran Teori Einstein ]
           
Dan untuk mengetahui cara perhitungannya, mari simak terlebih dahulu ulasan seputar galaksi.

Galaksi adalah kumpulan bintang, debu, dan gas yang membentuk suatu sistem yang sangat besar, sistem tersebut saling berinteraksi secara gravitasional.

Sistem yang berada di dalam galaksi adalah sistem tata surya, dan tata surya yang kita tempati berada di galaksi bima sakti (milky way).

Tata surya terdiri dari berbagai kumpulan benda langit (planet, satelit, meteor dan lainnya) yang bersama-sama berputar pada garis edarnya dengan mengelilingi matahari sebagai pusatnya.

Matahari terletak 300 ribu tahun cahaya dari pusat bima sakti, dan matahari ini bukanlah bintang istimewa.

Namun matahari ini hanyalah salah satu bintang dari 200 milyar bintang anggota bima sakti lainnya.

Bintang anggota bima sakti ini tersebar 4 sampai 10 tahun cahaya, dan bintang terdekat disebut proxima (anggota alpha centaury).

Bintang tersebut memiliki jarak 4,23 tahun cahaya. Dan kecepatan cahaya = 300 ribu km per detik.

Sedangkan 1 tahun cahaya = 9,5 juta km, maka untuk 100 ribu tahun cahaya = 950.000 juta km.

Tahun cahaya adalah satuan panjang yang didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam satu tahun melewati ruang hampa udara.

Waktu kosmik adalah waktu yang menggambarkan umur alam semesta yang diperkirakan 15 milyar tahun, menurut para astronom.

Karena itu para astronom mendefinisikan umur kosmik dengan cara mengandaikan umur alam semesta seakan-akan hanya 1 tahun.

Maka setiap detik kosmik adalah 475 tahun penanggalan kalender bumi, sehingga 1 detik kosmik = 475 tahun.

Sekarang kita ambil usia rata-rata manusia dibumi sekitar 60 atau 70 tahun an. Orang termulia yaitu Nabi Muhamad SAW saja hanya berusia 63 tahun.

Jika kita sebagai manusia biasa yang banyak dikasih bonus usia sama Allah SWT, misal kita ambil usia 70 tahun.

Usia 70 dibagi 475 tahun waktu kosmik, maka usia kita hanya  sekitar 0,147  dan dibulatkan menjadi 0,15 detik saja.

Usia Manusia Bumi Hanya 0,15 Detik
ilustrasi jam pasir
Oleh karena itu, mari kita renungi Qur'an Surat Almu'Minun (ayat 112-114)  berikut ini yang artinya:

"Allah bertanya: "Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?"
"Mereka Menjawab:"Kami tinggal di bumi sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung"
"Allah Berfirman: "Kamu tidak tinggal di bumi melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui"

Dalam ayat Quran di atas, jelas bahwa kita tinggal di bumi sebagai manusia hanya sebentar, dan telah dibuktikan dengan pendekatan perhitungan kosmik.

Sesungguhnya kita harus banyak bersyukur, dan memanfaatkan waktu untuk beribadah kepada Allah SWT, dan berbuat kebaikan.

Karena perbandingan waktu dunia dan waktu akhirat itu sangat jauh berbeda, sebagaimana dijelaskan dalam QS. As Sajdah (ayat 5), yaitu: 

"Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian urusan itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya seribu tahun menurut perhitunganmu"

Kita lihat dalam ayat tersebut, bahwa satu hari di dunia sama dengan 1000 tahun di akhirat, sungguh suatu perbedaan yang sangat jauh.

Sekarang kita bandingkan dengan umur kita hidup di dunia, jika kita bisa hidup di dunia samapai 70 tahun, kita coba konversikan sbb:

= 70 tahun dunia x 1 hari akhirat/1000 tahun dunia
= 0,07 hari akhirat x 24 jam, dan diperoleh sekitar 1,68 jam

Jadi hasilnya hanya 1,68 jam, ternyata dunia yang sering kita banggakan selama ini hanya sebentar saja.

Dunia yang di dalamnya orang-orang berlomba saling menyakiti, membunuh, korupsi, dan perbuatan buruk lainnya hanya bernilai 1,68 jam waktu akhirat.

Sobat sekalian, mari kita berlomba-lomba dalam kebaikan, karena kita hidup di dunia ini benar-benar hanya sekejap saja.

Sekian ulasan kali ini, semoga bermanfaat.



ikomaria
ikomaria Berprofesi sebagai engineer bidang persinyalan kereta api, semenjak lulus S1 Fisika, dengan tetap menjalankan hobi ngeblog sebagai sarana untuk berekspresi dan berbagi dalam bentuk tulisan, dari secuil pengalaman ringan guna menyalurkan hobi dan sekedar berbagi.

4 comments for "Usia Manusia Bumi Hanya 0,15 Detik"

  1. Jagad raya yang luas tetap tidak bisa menandingi keluasan nikmatNya yang diberikan.

    Dunia ini hanya mampir saja dan sebentar, jalan untuk menuju akhirat yang kekal.

    ReplyDelete
  2. Hidup di dunia ini cuman sementara..


    Keren artikelnya,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, Sy hanya menyampaikan dari apa yang pernah dibaca.

      makasih komentarnya :)

      Delete

Silahkan berkomentar berkaitan dengan isi konten. Mohon untuk tidak berkomentar yang dapat menimbulkan ujaran kebencian dan isu SARA.